Sistem Navigasi Gudang
Teknologi navigasi gudang memungkinkan karyawan gudang untuk menemukan lokasi barang dengan lebih cepat. Ini dapat berupa aplikasi seluler yang memberikan petunjuk langkah demi langkah atau sistem penunjuk arah di dalam gudang.
Perusahaan dapat menggunakan teknologi real-time monitoring untuk melacak pergerakan barang di seluruh gudang. Dengan informasi yang terus-menerus diperbarui, perusahaan dapat merespons perubahan dalam permintaan atau masalah operasional dengan lebih cepat.
Keterlibatan Karyawan
Karyawan yang bekerja di gudang memiliki wawasan yang berharga tentang operasi sehari-hari. Melibatkan mereka dalam proses warehouse slotting dapat menghasilkan solusi yang lebih baik dan memotivasi karyawan untuk mendukung perubahan ini.
Kekurangan Kapasitas Karyawan
Dalam beberapa kasus, perusahaan mungkin memiliki kekurangan tenaga kerja yang memadai untuk mengelola perubahan tata letak gudang. Ini dapat menjadi kendala dalam melaksanakan perubahan.
Seymour Lipschutz dan Marc Lipson
Algoritma merupakan suatu daftar langkah demi langkah yang terhingga dari instruksi-instruksi yang terdefinisikan dengan jelas yang dipakai untuk permasalahan tertentu.
Sebagian dari detikers mungkin pernah mendengar istilah algoritma Instagram, TikTok, hingga Twitter? Yap, kata tersebut sering diucapkan oleh sejumlah orang ketika tengah membuka media sosial.
Namun, masih banyak masyarakat yang belum tahu soal algoritma. Lantas, apa sih algoritma itu? Simak pembahasannya secara lengkap dalam artikel ini.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) daring, algoritma adalah prosedur sistematis untuk memecahkan masalah matematis dalam langkah-langkah terbatas. Selain itu, algoritma juga bisa diartikan sebagai urutan logis dalam pengambilan keputusan untuk memecahkan masalah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Algoritma sendiri adalah kata serapan dari bahasa Inggris, yaitu algorithm. Sebenarnya, kata algorithm tidak murni diserap dari bahasa Inggris, melainkan dari bahasa Arab yang artinya "proses menghitung dengan angka Arab".
Sedikit membahas sejarahnya, algoritma ditemukan oleh seorang matematikawan bernama Muhammad Ibn Musa Al-Khwarizmi. Dalam dunia literatur Barat, Al-Khawarizmi lebih dikenal dengan julukan Algorizm. Dari panggilan tersebut akhirnya dipakai untuk menyebut konsep algoritma yang ia temukan.
Seiring berjalannya waktu, kata algoritma semakin populer dan mulai banyak digunakan dalam bidang komputer atau yang lebih dikenal dengan sebutan algoritma pemrograman. Sebagai informasi, algoritma pemrograman adalah langkah penyelesaian suatu masalah yang menghasilkan sebuah solusi dalam bentuk program komputer.
Dalam buku Pengantar Algoritma dengan Bahasa, algoritma punya peran penting dalam ilmu komputer. Bisa dibilang, algoritma merupakan "jantung komputer" karena hardware dan software pada komputer dapat dikendalikan melalui sintaks dan kode pemrograman.
Namun tak hanya dipakai untuk memecahkan masalah pada bahasa pemrograman, algoritma juga dapat diterapkan dalam menyelesaikan permasalahan sehari-hari yang membutuhkan berbagai proses dan langkah-langkah.
Mengutip buku 10 Langkah Belajar Logika dan Algoritma Menggunakan Bahasa C dan C ++ oleh Ema Utami, dkk, bila diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, algoritma diartikan sebagai logika, metode, dan tahapan sistematis yang dipakai untuk memecahkan suatu permasalahan.
Adapun sejumlah ciri-ciri algoritma yang baik sehingga lebih mudah ketika diproses, yakni sebagai berikut:
Ciri-ciri algoritma yang pertama adalah precise, maksudnya adalah harus tepat, benar, dan teliti. Jadi, setiap instruksi dalam algoritma wajib ditulis secara benar dan teliti tanpa adanya keraguan.
Jika algoritma diterapkan secara presisi, maka setiap instruksi dapat dinyatakan secara eksplisit tanpa menghilangkan bagian apapun, karena dianggap sudah mengerti.
Perubahan dalam Kemasan dan Dimensi Barang
Perubahan dalam kemasan atau dimensi barang dapat memengaruhi cara barang-barang tersebut disimpan dan diambil. Barang dengan ukuran atau bentuk yang berbeda mungkin memerlukan penyesuaian dalam penyusunan gudang.
Gudang sering kali memiliki keterbatasan ruang fisik. Menyusun tata letak yang optimal dalam ruang yang terbatas dapat menjadi tantangan, terutama ketika perusahaan ingin memaksimalkan penggunaan ruang tersebut.
Jika perusahaan menggunakan berbagai sistem untuk mengelola operasi gudang, integrasi antara sistem-sistem ini bisa menjadi masalah. Koordinasi dan sinkronisasi data antara perangkat lunak manajemen gudang (WMS), perangkat pemosisian otomatis, dan sistem lainnya dapat menjadi tantangan teknis.
Implementasi perubahan dalam tata letak gudang, termasuk pengadaan peralatan otomatis, perangkat lunak, dan pelatihan karyawan, dapat melibatkan biaya yang signifikan. Perusahaan harus mempertimbangkan investasi ini dalam perencanaan mereka.
Simulasi dan Optimisasi
Teknologi simulasi dan optimisasi memungkinkan perusahaan untuk menciptakan model gudang virtual yang dapat diuji untuk mengidentifikasi tata letak yang paling efisien. Ini membantu perusahaan dalam merencanakan perubahan tata letak tanpa mengganggu operasi sehari-hari.
Peningkatan Akurasi Stok
Warehouse slotting membantu meningkatkan akurasi stok. Dengan tata letak gudang yang terorganisir dengan baik, lebih mudah untuk melakukan inventarisasi dan memantau stok barang. Hal ini membantu menghindari kekurangan stok atau surplus yang tidak diinginkan, yang dapat mengganggu ketersediaan produk kepada pelanggan.
Kekurangan Data yang Akurat
Untuk merancang tata letak gudang yang optimal, perusahaan memerlukan data yang akurat tentang permintaan barang dan karakteristiknya. Kekurangan data yang akurat dapat mengakibatkan keputusan yang tidak optimal.
Contoh Penulisan Algoritma
Setelah memahami apa itu algoritma, kini detikers perlu mengetahui contoh penulisan algoritma yang benar. Simak di bawah ini contoh penulisan algoritma dalam menghitung luas dan volume sebuah bak tampung:
Program Hitung_Luas_Volume_Bak_Tampung
float panjang, lebar, tinggi, L_Bak, V_Bak
Hitung L_Bak = panjang x lebar
Hitung V_Bak = panjang x lebar x tinggi
Nah, itu dia penjelasan mengenai algoritma beserta ciri-ciri, jenis, syarat, dan contohnya. Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi detikers!
Algoritma adalah salah satu istilah yang sudah banyak digunakan berbagai kalangan dalam pembahasan yang berbau teknologi. Jadi sudah bukan menjadi istilah yang khusus digunakan pada bidang IT saja.
Hal ini karena memang perkembangan teknologi semakin cepat dan membuat algoritma sering disinggung. Mudahnya, algoritma adalah alur logis dan yang digunakan komputer dalam menyelesaikan masalah tertentu.
Nah untuk lebih jelasnya, yuk langsung saja mengetahui pengertian algoritma, fungsi algoritma dan juga jenis-jenis algoritma pada artikel berikut ini!
Algoritma adalah urutan langkah-langkah logis dan sistematis yang digunakan untuk memecahkan masalah tertentu. Algoritma dapat digunakan oleh komputer untuk melakukan perhitungan, inferensi otomatis, dan memproses data.
Algoritma berisi instruksi terbatas yang dijalankan berurutan hingga menghasilkan output yang diinginkan dan berhenti saat kondisi tertentu terpenuhi.
Pada kehidupan sehari-hari, algoritma digunakan dalam berbagai bidang, termasuk di perusahaan keuangan untuk perdagangan saham dan aset serta manajemen utang dan penetapan harga pinjaman.
Perdagangan otomatis menggunakan algoritma untuk menjual atau membeli sekuritas dengan cepat karena transaksi bisnis yang sangat cepat tidak dapat dilakukan oleh manusia.
Belajar mengenai algoritma tentunya penting bagi kamu terutama di era teknologi ini, karena banyak aspek di internet seperti penempatan artikel di halaman pencarian dan penampilan video di halaman YouTube juga menggunakan algoritma.
Jadi, pemahaman tentang algoritma memungkinkan kamu untuk lebih memahami dan menggunakan teknologi dengan lebih efektif.
Terdapat beberapa istilah yang akan kamu jumpai pada pembahasan algoritma ini, diantaranya :
Masalah adalah situasi atau tugas dalam dunia nyata yang membutuhkan solusi. Pada pemrograman, masalah ini harus dipecahkan dengan menggunakan algoritma.
Algoritma adalah serangkaian langkah-langkah yang dirancang untuk memecahkan masalah tertentu. Algoritma merupakan panduan atau rencana yang menggambarkan bagaimana masalah akan diselesaikan.
Setelah algoritma dibuat, pengguna memberikan data atau informasi yang diperlukan oleh algoritma untuk diolah. Input ini berfungsi sebagai bahan mentah bagi algoritma.
Setelah menerima input, algoritma akan memprosesnya menggunakan unit pemrosesan. Unit pemrosesan adalah bagian dari algoritma yang melakukan operasi dan manipulasi data untuk mencapai hasil yang diinginkan.
Hasil akhir dari algoritma disebut output. Output adalah hasil atau solusi dari masalah yang telah dipecahkan oleh algoritma. Output ini merupakan jawaban dari masalah yang awalnya diberikan.
Beli WordPress Hosting
Setelah memahami pengertian algoritma, penting bagi kamu mengetahui berbagai fungsinya yang tidak hanya terbatas pada pemrograman komputer, namun juga dapat diterapkan dalam banyak aspek kehidupan lainnya.
Berikut fungsi algoritma yang wajib kamu ketahui :
IoT (Internet of Things)
IoT memungkinkan perusahaan untuk menghubungkan perangkat dan peralatan gudang ke internet. Ini memungkinkan pemantauan real-time dari peralatan, suhu, kelembaban, dan kondisi lain yang dapat memengaruhi stok. Misalnya, sensor IoT dapat memberi tahu jika ada perubahan suhu yang dapat memengaruhi kualitas produk.